Rabu, 15 Februari 2017, 06:17
Sambut Kedatangan Menteri Haji Saudi, Kemenag Siapkan MoU Haji
Jakarta (Pinmas) --- Kementerian Agama saat ini
tengah mempersiapkan draft Nota Kesepahaman (MoU) terkait
penyelenggaraan haji. MoU ini rencananya akan dibahas bersama dengan
Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi yang dijadwalkan akan datang ke
Indonesia dalam waktu dekat ini mendampingi kunjungan Khadimul Haramain, Raja Salman.
Pembahasan
draft MoU ini dilakukan jajaran Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah
beserta Kepala Biro Hukum dan Kerjasama Luar Negeri, serta dipimpin
langsung oleh Menag Lukman Hakim Saifuddin.
Sebagai draft awal,
ada kurang lebih 14 item poin pokok yang dibahas dan didiskusikan secara
mendalam. Ke-14 artikel tersebut berisi hal-hal berkenaan dengan
penyelenggaraan Haji dan Umrah di Tanah suci, seperti kemungkinan
pemasaran produk-produk bahan baku makanan untuk kebutuhan konsumsi,
penyembelihan hewan kurban yang sesuai syariah dengan harga terjangkau,
perumahan bagi jamaah, serta peningkatan kinerja petugas haji dan lain
sebagainya.
Menag berharap, draft MoU ini dapat diselesaikan
secepatnya, untuk kemudian dikomunikasikan dengan beberapa kementerian
terkait, seperti Kemenlu dan lain sebagainya. Draft MoU yang sudah final
ini nantinya akan dibahas bersama dengan draft yang juga disiapkan
Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi.
"Nanti kita kirim sesuai
prosedur yang ada, biar mereka pelajari dulu. Jika dirasa kurang, biar
mereka tambahi, atau jika kelebihan, biar mereka kurangi. Kita juga
sedang menunggu draft MoU dari sana, untuk kita pelajari dan padukan,"
terang Menag di Kantor Kemenag Jl MH Thamrin, Jakarta, Selasa (14/02).
Menag
berharap, draft yang ada mudah dipahami dan tidak multitafsir, biar
mudah dan jelas implementasinya. "Semoga draft ini bisa mengikat dua
kementerian untuk saling bekerja sama untuk memberikan pelayanan yang
lebih baik lagi bagi jamaah haji, khususnya jamaah haji kita," ucap
Menag. (G-penk/mkd/mkd)